1. Berketrampilan
khusus (menguasai pekerjaan)
a.
Memiliki kemauan
belajar,
b.
Menjalin hubungan
dengan orang lain,
c.
Tidak malu
bertanya,
d.
Mau menerima
masukan & kritik,
e.
Terus menerus
meningkatkan kualitas diri dan kualitas kerja.
2. Memiliki mutu dan
kualitas kerja (komitmen, tanggungjawab, etos kerja, etika)
a.
Loyalitas,
kesetiaan,
b.
Kejujuran,
c.
Komitmen, tanggung
jawab,
d.
Totalitas,
e.
Fokus kepada
kepuasan pelanggan.
3. Tindak tanduk yang
baik (sopan santun, etiket)
a.
Senyum, salam,
sapa,
b.
Jabat tangan,
c.
Maaf, tolong,
terima kasih (3 magic words)
d.
Etiket makan,
e.
Etiket telepon,
f.
Etiket berpakaian
(rapi, bersih > image, tampilan).
“it’s not the job you do, it’s how you do the job”
(Bukan
pekerjaan apa yang anda lakukan, namun bagaimana anda melakukan pekerjaan).
Contoh :
Seorang
manager, cerdas, berpengalaman lebih dari 14 tahun, jujur, disiplin, tapi ia
berlaku tidak sopan (memarahi, membentak, bicara kasar) pada seorang karyawan,
office boy. Maka ia dikatakan tidak profesioanal.
Orang dapat dikatakan profesional
jika memiliki 3 unsur diatas, tak sempurna bila kurang salah satu unsur.
Sumber : Trining HPM. Etika Kerja.
16 Desember 2013. Karawang.